layar yang bisu dan tanpa daya menjadi tempat yang tepat untuk tumpahkan semua. objek yang tidak akan pernah jadi subjek. tanpa komplikasi. tanpa kompromi. sesederhana itu.

Sunday, April 30, 2006

Hari Ini Kau Pergi ke Karet

Pergi sudah bersama pagi Kau guruku
Bersama tangis langit yang menderas di sini
Mengikut usul Kayam pergi ke Karet

Menyerah kalah tak pernah jadi sejarah Kau
Seperti pergi Kau hari ini
Tuliskan untukku kisah manusia, dunia kehidupan dan dunia kematian
Sambil sisakan sedikit ruang untukku hempaskan pantat
Agar saat kutiba di sana suatu saat kelak
Bisa Kau ajari aku
Bisa Kau dongengi aku
Tentang gigi emas si cantik Midah
Dan bintang film masa revolusi, Ara
Tentang dirimu dan negerimu
Tentang kerjamu dan citamu
Tentang semua, semua dan semua


Kata Kau:
“Kalau mati, dengan berani; kalau hidup dengan berani. Kalau keberanian tidak ada, itulah sebabnya setiap bangsa asing menjajah kita.”